Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berharap publik sudah memilih calon presiden-wakil presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam debat capres-cawapres kedua Pilpres 2019.
Pernyataan itu disampaikan AHY saat berkunjung ke Makassar, Minggu (20/1) dalam rangkaian safari di Sulawesi Utara. AHY juga meminta Prabowo-Sandi bisa menyampaikan visi-misi secara lugas dan dipahami masyarakat pada debat kedua nanti.
“Para kandidat tentu jagoan kami pasangan Prabowo dan bang Sandi bisa mengutarakan visi-misi lugas dan dipahami masyarakat,” kata Agus.
AHY berharap debat kedua bisa lebih seru, dinamis, spontan dan tetap konstektual serta relevan. Dia menyebut masyarakat yang belum menentukan pilihan pada debat nanti bisa menjatuhkan pilihan pada pasangan Prabowo-Sandi.
“Ya saya berharap debat kedua sampai dengan terakhir nanti ya lebih seru lagi, lebih dinamis lagi, lebih spontan, tetapi konstektual tetap relefan bukan berarti kemana mana tetap benar benar menyentuh substabsi. Saya yakin makin hari makin meyakinkan publik terutama swing voter yang belum menetukan hari ini bisa menentukan pilihanya,” jelasnya.
AHY yang juga mengunjungi Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan juga memiliki harapan bisa mendongkrak suara Partai Demokrat di Pemilihan Legislatif 2019.
“Secara nasional Demokrat ingin menuju 15 persen raihan suara,” kata Agus saat berkunjung di Rumah Jabatan Bupati Gowa, Adnan Purichta.
AHY mengaku raihan suara partai berlambang mercy ini pada Pemilu 2014 menurun drastis dibandingkan 2009 yang mencapai 21 persen secara nasional. Sedangkan pada Pemilu 2014 hanya mencapai 10 persen. Oleh karena itu ia berharap partai Demokrat bisa bangkit lagi.
Saat ini dia bersama Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terus berkonsolidasi ke daerah-daerah untuk menyemangati kader-kader partai terutama yang bertarung di Pileg mendatang. “Teman-teman juga memahami ini tak mudah karena situasi politik berbeda karena pemilu dilakukan serentak,” tutur AHY.
AHY mengaku intens mengunjungi sejumlah daerah yang memiliki populasi terbanyak. Kabupaten Gowa, kata dia, merupakan wilayah ketiga pemilih terbesar di Sulawesi Selatan, setelah Kota Makassar, dan Kabupaten Bone.
“Saya ingin ada dampak signifikan secara elektoral, dengan kunjungan ini maka bisa menambah kekuatan dari para caleg,” tambahnya.
Di Pemilu 2019, Demokrat melakukan strategi ganda karena kontestasi politik dilakukan bersamaan Pileg dan Pilpres. Ia pun tetap berkomitmen memenangkan pasangan yang diusungnya di Pilpres, yakni Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.