Wali kota Surabaya, Tri Rismaharini dikenal sebagai wali kota yang berhasil menjadikan Kota Pahlawan lebih cantik dengan taman-tamannya.
Karena itu, tak mengherankan kalau dia langsung protes saat melihat tanaman-tanaman yang tak dirawat.
Hal itu tampak ketika dia datang ke arena Car Free Day di Jl Raya Darmo, Minggu (18/2/2018).
Saat itu, usai melayani permintaan foto bareng dari warga, Risma menyempatkan berjalan-jalan mengamati taman di sekitar area tersebut.
Langkahnya tiba-tiba terhenti ketika melihat bunga yang ditanam di median jalan mengering.
“Mana Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP). Ini bunga dibiarkan kering begini,” kata Risma.
Mendengar kata bu Risma, Ipong, Kabid Pertamanan langsung sigap mengganti bunga yang kering.
“Siap Ibu! Siap biar kami ganti saja,” ucap Ipong.
Ipong langsung memerintahkan semua petugas DKP mengeruk lokasi baru.
Mereka menjebol tanaman yang mengering dan menggantinya dengan tanaman yang baru.
Saat tanaman diganti, Risma tak pergi menjauh. Dia mendatangi tanaman-tanaman lain yang juga mengering.
“Mana ini Pak Ipong? Tidak usah menunggu kering. Ayo ganti saja. Mana palem ku?” ucap Risma dengan nada tinggi sambil meraih palem.
Tak disangka, Risma kemudian menggotong sendiri palem tersebut dan ditanamnya di tanah tempat tanaman yang sebelumnya kering.
Sontak, pemandangan ini membuat stafnya kelabakan. Mulai dari Kabag Humas, Kepala Satpol PP, para pejabat Dishub, dan pejabat pemkot yang lain, langsung mendekati Risma dan ikut-ikutan mengangkat aneka bunga baru yang didatangkan seketika itu juga.
Kondisi ini membuat kaget warga di Jl Raya Darmo yang menikmati Car free day. Mereka mendukung langkah wali kota perempuan itu.
“Hebat Bu Risma cek sendiri di lapangan,” reaksi Hendrawan, salah satu warga.
Source: Surya