SURABAYA – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini ingin anak berkubutuhan khusus (ABK) di Kota Pahlawan bisa mandiri. Ia akan mendatangkan tenaga pengajar dari Liverpool untuk membagi ilmu bagi ABK.
Risma menuturkan, adanya bantuan pengajar dari Liverpool ini berawal dari tawaran Wakil Wali Kota Liverpool Gary Milliar pada Surabaya. Salah satunya, mendatangkan guru bagi para ABK.
“Nanti mereka akan mendidik dan membuat pelatihan agar anak-anak tersebut mandiri,” ujar Risma, Selasa (7/8/2018).
Wali Kota Perempuan pertama di Surabaya itu melanjutkan, hasil karya ABK nanti bisa dikembangkan lebih lanjut. Bahkan, Liverpool sudah menyiapkan galeri yang terdapat aktivitas desainer, cat walk, produsen garmen, kopi dan akan menjual produk UKM dari Surabaya di kota pelabuhan di Inggris tersebut. “Sebenarnya galerinya sudah siap dan akan dilaunching bersama saya beberapa waktu lalu, tapi karena ada peristiwa bom Surabaya, akhirnya dilaunching sendiri sama mereka,” ucapnya.
Risma sendiri beberapa hari menghabiskan waktu di Liverpool. Ia meninjau co working space dengan harapan para delegasi Liverpool tertarik untuk datang melihat co working space yang ada di Surabaya. Apalagi pada bulan September akan ada acara internasional Start Up Nation Summit. “Nanti beberapa dari mereka siap untuk membimbing anak-anak start up Surabaya agar bisa masuk dunia internasional,” jelasnya.
