Surabaya – Cagub-Cawagub Jatim Syaifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno akan terus melanjutkan pekerjaan rumah yang belum diselesaikan oleh pemerintahan di bawah kepemimpinan Soekarwo-Saifullah Yusuf. Puti juga membacakan puisi karya kakeknya yang menggambarkan keinginan perjuangannya bersama warga Jatim menuju Jatim makmur.
“10 tahun saya mendampingi Pakde Karwo ada prestasi perlu ditingkatkan namun ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan bersama sama, saya dengan Mbak Puti dengan tekat kuat untuk menyelesaikan pekeraan rumah, saya mohon doa restu agar saya dan mbak puti kalau terpilih bisa mengusung tema kabeh sedulur kabeh makmur melalui jalan berkelanjutan,” kata Syaifullah yang akrab disapa Gus Ipul dalam sambutannya usai penetapan nomor urut di Hotel Mercure Mirama Surabaya, Selasa (13/2/2018).
Cagub yang diusung PKB, PDIP, Gerindra, dan PKS ini juga menegaskan dalam masa kampanye nanti akan berkampanye secara santun, sehat dan bergembira. “Kita memasuki masa kampanye yang kita berpesta ide dan akhirnya menuai memanen harapan-harapan kita, kami berdua bertekad kampanye yang sehat, menggembirakan, menyenangkan sehingga demokrasi ini melahirkan kebaikan dan memperkokok persatuan dan kesatuan untuk Jatim makmur,” ungkap Gus Ipul.
Berbeda dengan pasangannya, Puti memilih membacakan puisi karya kakeknya Soekarno yang menggambarkan kebersamaannya bersama Gus Ipul untuk menjadikan masyarakat Jawa Timur lebih makmur.
“Saya berdiri di sini di hadapan saudara dan menjadi saudara saya juga. Bangsa Indonesia besar karena adanya persaudaraan. Kami mengajak untuk menyambut politik beretika, politik dengan moral dan politik berkebudayaan. Saya akan bacakan sebuah puisi yang pernah dibacakan Bung Karno di dalam buku Sarinah yang mencerminkan persamaan perempuan dan laki- laki,” kata Puti.
Berikut puisi Soekarno yang dibacakan Puti dari buku Sarinah dengan penambahan sejumlah kata pelengkap di dalamnya :
Kami berdua bagai kepak sayap burung garuda yang kanan dan kiri
Ketika kami berdua mengepak dengan kuatnya maka kami bisa pergi dengan setingi-tingginya
Menukik menyentuh rakyat Jatim
Kami berdua akan mengayomi rakyat jatim
Sehingga kemenangan kami berdua kami yakinkan adalah kemenangan untuk seluruh warga Jatim
Maka itu kabeh sedulur, kabeh makmur
Source: news.detik
