Jakarta, – Provinsi Jawa Barat diprediksi masih menjadi lumbung suara bagi calon presiden (capres) Prabowo Subianto. Hal tersebut sesuai dengan rilis survei dari Indomatrik, Jum’at,(21/9).
Dalam survei tersebut, capres Joko Widodo (Jokowi) meraih 46,05% suara, sedangkan Prabowo 48,87% suara. Selain Jabar, Prabowo juga unggul di DKI Jakarta serta Banten.
“Alasannya karena Prabowo mendapatkan keunggulan di tiga tempat, yakni Jawa Barat, Banten dan DKI. Alasan selanjutnya banyak tidak puas terhadap pemerintahan saat ini. Mereka menginginkan adanya pemimpin baru,” ujar Direktur Riset Indomatrik Husin Yasid.
Selain di wilayah tersebut, Jokowi juga kurang mendapatkan dukungan di Wilayah Sumatera lantaran hanya memperoleh 43,30% suara sementara Prabowo 48,75% suara.
“Jokowi hanya unggul di Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan, Papua, dan Maluku,” ucapnya.
“Alasan pemilih tetap Prabowo adalah percaya dengan perbaikan ekonomi dan memilih pemimpin tegas. Sedangkan, alasan pemilih Jokowi adalah sikap santun, blusukan dan dekat dengan rakyat,” sambungnya.
Survei dilakukan di 34 provinsi di Indonesia dengan responden sebanyak 1.800 orang dengan rentang usia 17 tahun ke atas. Margin of error sebesar 2,4% dengan tingkat kepercayaan 95%. Menggunakan metode multistage random sampling pada 15-20 Agustus lalu.