Malang – Mesin partai pengusung pasangan Saifullah Yusuf (Gus Ipul)- Abdullah Azwar Anas pada Pilgub Jatim di Kabupaten Malang dikabarkan belum bekerja.
Ketua DPC PKB Kabupaten Malang Ali Ahmad mengakui memang belum ada agenda roadshow Gus Ipul yang diusung oleh partainya di Kabupaten Malang.
“Memang belum ada, kami menunggu raker yang akan digelar DPW PKB Jatim akhir bulan ini. Nanti juga membahas sosialisasi pasangan calon yang diusung pada Pilgub nanti,” katanya.
Ali mengatakan, DPC baru menerima surat rekomendasi Gus Ipul sebagai cagub dari DPP PKB sehari sebelum Azwar Anas mendapatkan rekomendasi cawagub dari PDIP.
“Baru surat rekom (yang diterima), masih akan dibahas akhir bulan ini. Karena itu belum ada kegiatan atau sosialisasi,” tegasnya.
Tim pemenangan Gus Ipul-Anas pada Pilgub Jatim 2018 dikabarkan belum terbentuk. Mesin pemenangan yang disiapkan merupakan kombinasi PDIP, PKB serta relawan.
Gus Ipul yang diusung sebagai calon gubernur menegaskan bahwa tim pemenangan tetap akan melibatkan kedua partai pengusung.
“Ketua belum dipastikan,” jawab Gus Ipul saat dikonfirmasi detikcom.
Namun, ia mengakui bila Ketua tim pemenangan direncanakan akan dipimpin Ketua PKB Jatim Abdul Halim Iskandar dan Sekretarisnya dari PDIP yaitu Sri Untari.
“Itu dalam konsep, belum final,” kata Gus Ipul.
Bagi Gus Ipul, nantinya tim pemenangan akan berjalan dengan menyesuaikan situasi kekuatan politik di lapangan.
“Jika daerah itu basis PKB ya mereka yang pimpin, demikian pula sebaliknya. Yang pasti kombinasi dua partai dan ada lagi relawan,” terangnya.
“Sekarang masih mematangkan perencanaan,” tambah Gus Ipul.
Anggapan Gus Ipul dan Anas lamban melakukan konsolidasi di partai ditepisnya. Gus Ipul memastikan dirinya dan Anas sudah bergerak ke bawah sejak rekomendasi dari PDIP terbit.
“Diam-diam kita jalan, PKB sudah lama jalan. PDIP ini mematangkan konsepnya. Nggak benarlah kita nggak jalan,” kilah Gus Ipul.
(ugik/ugik)